Tugas akhir merupakan karya terakhir mahasiswa, berisi gagasan desain yang sangat bervariasi dengan berbagai tema dan konsep sehingga mengantarkan pada keragaman desain dan inovasi pada bangunan. Hal ini menjadi daya tarik bagi para mahasiswa dan alumni Arsitektur di seluruh Indonesia untuk melihat karya tugas akhir. Oleh karena itu, kegiatan ini harus diekspos melalui sebuah pameran dan dikompetisikan antar peserta untuk menentukan karya terbaik yang berhak mendapat award.
Tugas Akhir Award tidak hanya sebagai promosi bagi Program Studi Arsitektur Itenas secara nasional dan internasional, tapi sekaligus menjadi agenda rutin tahunan. Kegiatan ini dapat memotivasi mahasiswa tugas akhir untuk menghasilkan karya terbaik dan inovatif. Selain itu, kegiatan ini dapat memberikan informasi dan pengetahuan bagi mahasiswa Arsitektur dan masyarakat umum tentang konsep perancangan dan desain pada tahap tugas akhir di Prodi Arsitektur Itenas.
Topik yang diangkat pada proyek tugas akhir ini tentang Theme Park di kawasan urban dan sub-urban. Tujuan dari proyek ini untuk merancang dan mengembangkan suatu taman hiburan yang unik dan inovatif, yang dapat menjadi daya tarik utama bagi masyarakat di wilayah urban dan sub-urban. Penggabungan elemen-elemen kreatif, rekreasi, edukatif, dan inovatif, maka konsep Theme Park ini diharapkan dapat memberikan pengalaman yang menarik dan berkesan bagi pengunjung, sekaligus memberikan dampak ekonomi bagi keberlanjutan kawasan tersebut. Lokasi urban berada di Kiara Artha Park dan Jalan Laswi, Kota Bandung. Lokasi sub-urban berada di Situ Cileunca, Kabupaten Bandung. Peserta TA Award 2023 ada 33 peserta, terdiri dari 18 peserta kategori urban (nomor urut A-01 s/d A-18) dan 15 peserta kategori sub-urban (nomor urut B-01 s/d B-15).
Penjurian dilakukan oleh 3 (tiga) orang juri dari profesi dan akedemisi melalui kerja sama dengan IAI (Ikatan Arsitek Indonesia) tingkat Nasional dan Daerah Jawa Barat serta Aptari (Asosiasi Pendidikan Tinggi Arsitektur Indonesia).